Presenter dan bintang sinetron Femmy Permatasari melakukan perawatan wajah yang cukup berat dengan botox dan tanam benang. Bisa dibayangkan kedua cara perawatan ini cukup " berani" jika dibayangkan dan juga resiko yang akan dihadapi.

Femmy Permatasari melakukan perawatan wajah dengan botox dan tanam benang

Kekhawatiran seperti itu seharusnya tidak terjadi karena dipastikan karena dokter yang merawat juga tidak akan mengizinkan jika dianggap berbahaya. " Beauty is pain" demikian Femmy Permatasari mengatakan mengenai perawatan wajah yang dilakukan nya. Bahkan rela merogoh kocek dalam-dalam dengan biaya untuk perawatan wajah yang dilakukan nya.

Usia yang tidak muda lagi sehingga memutuskan untuk mendatangi dokter kecantikannya untuk mengencangkan kembali wajah yang mulai kendur termakan usia.
Menurut pengakuan Femmy usia sudah sudah kepala empat maka treatment harus dilakukan agar tetap cantik dan awet muda.

Perawatan yang dilakukan Femmy menurut pengakuannya juga harus menahan rasa sakit sedikit tetapi puas dengan hasil yang diperoleh nya setelah melakukan suntik botox dan tanam benang. Kulit pada wajahnya terasa lebih segar.

Sebenarnya menurut pengakuan Femmy dia sebenarnya takut melakukan tanam benang. Namun dia melihat dari sudah melakukan dan punya pengalaman Maia Estianty yang memberikan dorongan dan meyakinkan nya sehingga dia berani karena menurut Maia treatment tersebut tidak berbahaya jika dilakukan oleh orang yang tepat.
" Aku melihat bunda Maia dan hasilnya bagus, lalu ngobrol dan dibawa ke dokter Novita" demikian ungkap Femmy.

Tapi menurut pengakuan dokter Novita yang melakukan perawatan tersebut tidak banyak yang harus dikencangkan di wajah Femmy. Memang ada beberapa bagian yang nggak seger dan kendor lalu aku beri beberapa benang sedikit botox dan filler hampir sama dengan bunda Maia" demikian ungkap dokter Novita.



Tapi menurut pengakuan Femmy dia puas dengan kendor kendor pada wajahnya mengencang dan menurut pengakuannya wajah nya tanpa bedak pun tetap kelihatan segar.
Jika melihat wajah dan tubuh Femmy bisa membuat pangling. Femmy yang lahir 6 Desember 1973 saat artikel ini ditulis usianya sudah 43 tahun tetapi wajahnya tetap kelihatan cantik dan tubuhnya yang langsing.

Bahkan dengan perawatan setelah suntik botox dan tanam benang tidak memakai make-up juga bedak bedakan lagi tetap kelihatan segar dan cantik.

Alasan Femmy untuk mengambil cara perawatan wajah seperti itu adalah dia juga mempunyai riwayat penyakit yang namaya keloid yaitu semacam jaringan kulit tambahan yang dapat tumbuh di bekas luka. Untuk itu dia tidak berani mengambil operasi sembarangan seperti operasi plastik.

Hal ini menurut pengakuannya pernah mencoba ke Bangkok Thailand untuk membuat dagu yang lebih panjang. Tetapi dokter disana menolak karena alasan dokter punya penyakit keloid yang kalau tetap dipaksakan pada dagunya bisa tumbuh daging.

Selain itu Femmy juga pernah melakukan pengikisan hidung hal ini disebabkan karena Femmy pernah kecelakaan sekitar 15 tahun buang lalu sehingga hidungnya sobek dan tulangnya juga bengkok. Dan semua perawatan tersebut diserahkan kepada dokter yang merawat nya.

Biaya yang dikeluarkan Femmy untuk perawatan kecantikan nya cukup besar. Untuk filler dan botox saja bisa menghabiskan 5 sampai 10 juta rupiah itupun per enam bulan sekali.
Tapi itu tidak mengapa karena tuntutan karir penampilan harus prima dan tetap awet muda